Personal branding merupakan cara seseorang memasarkan diri ke orang lain, baik di kehidupan nyata maupun di media sosial. Jadi, sangat penting untuk mengoles citra diri kamu dengan membentuk personal branding yang sesuai. Personal branding bermanfaat sebagai media untuk mempengaruhi orang lain mengenai persepsi diri serta mengenalkan keunikan serta kemampuan kamu.
Baca juga: Tips Sukses Membangun Personal Branding di Media Sosial
Apa sih yang dilakukan Kak Jill hingga bisa viral? Berikut tips-nya!
Jill Shine ialah wanita kelahiran Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sumatera Utara, 12 Juli 1987. Kak Jill atau yang biasa disapa Jill Gorden dikenal tampil dengan pipi merona dan rambut yang terurai agak berantakan. Kak Jill ini merupakan seorang penjual gorden yang mempunyai cara berjualan yang cukup menarik perhatian audiens di media sosial.
Berawal dari Live Streaming di TikTok, sosok Kak Jill ini jadi sangat viral di media sosial. Di balik akun TikTok jill_shine, jill_shine2, dan jill_shine3, Kak Jill mulai terkenal setelah rajin melakukan live streaming untuk memasarkan produknya yaitu gorden. Ternyata, tidak hanya gorden yang laku keras, sosok Kak Jill pun terkenal dan banyak dibicarakan oleh banyak orang. Bahkan, banyak brand yang mengajak Kak Jill bekerjasama dan berkolaborasi.
- Persona yang kuat
Hal pertama yang perlu kamu lakukan ialah membangun persona yang kuat. Seperti yang dilakukan Kak Jill, ia membuat audiens mengingat apa yang dilakukan dan dikatakannya sehingga menjadi ikon tersendiri untuk Kak Jill.
Apa sih ikon Kak Jill yang diingat audiens? �??Sepuluh gelombang kanan? Sepuluh gelombang kiri? Supa Dupa TikTok? Darling adik Kak Jill? Blackout 85% anti matahari?�?� kata-kata tersebutlah yang menjadi ikon sosok Kak Jill yang diingat oleh audiens di media sosial.
Secara tidak sadar, Kak Jill telah menggunakan strategi Repetitive Marketing, dimana ia selalu mengucapkan kata-kata yang sama berulang kali hingga menjadi top of mind sekali.
Baca juga: Ingin Konten Kamu Menjadi Viral? Simak 5 Tips Berikut!
- Konsisten
Selain Repetitive Marketing, hal penting dalam membangun personal branding ialah konsistensi. Repetitive Marketing hanya bisa dilakukan ketika kamu konsisten. Sebagai contoh Kak Jill, ia sangat konsisten memasarkan produknya di Live TikTok setiap jam 9 malam. Hal itu dilakukan Kak Jill secara konsisten agar Live Streaming nya berhasil masuk ke beranda pengguna TikTok lainnya.
Meskipun konsistensi sering disebutkan dalam tips membangun personal branding, namun konsistensi sangat sulit dilakukan oleh sebagian orang. Tentunya jalan menuju konsisten tidak selalu mulus, ada kalanya kita sudah berusaha semaksimal mungkin tapi ternyata belum berhasil atau mencapai titik yang kamu inginkan. Untuk itu, teruslah berusaha untuk konsisten atas apa yang kamu lakukan, karena konsisten adalah kuncinya.
- Berani beda dari yang lain
Menjadi sosok yang terkenal dan dikenal oleh banyak orang itu gak mudah. Pastinya akan ada banyak pendukung sekaligus penumbang semangat kamu. Terkadang pujian datang sebagai penyemangat, dan cacian pun datang untuk menumbangkan semangat tersebut.
Baca juga: Authenticity, Poin Penting Suksesnya Influencer Marketing
Seperti Kak Jill contohnya, dengan dandanan yang nyentrik, rambut terurai agak berantakan, alis yang menungging, eye makeup yang mencolok, blush on merah merekah, tindik pada hidung, dan baju slim sudah menjadi ciri khas Kak Jill yang diingat oleh audiens. Namun, dibalik itu semua pasti ada saja yang tidak suka atau menjuliti dandanan Kak Jill. Tetapi, Kak Jill pun merespon dengan baik dan mendengarkan masukan serta tanggapan mereka. Namun Kak Jill tetap memilih untuk percaya diri untuk menjadi apa adanya dengan style andalannya itu, bikin salut!
Baca juga: Instagram vs. TikTok Live, Apa Sih Bedanya?
Nah, jika kamu memiliki gaya tersendiri baik dalam fashion, makeup, dan sebagainya, kamu harus tetap percaya diri dengan style kamu. Namun, tetap dengarkan masukan audiens juga ya agar kamu bisa berkembang lebih baik lagi!
- Membangun interaksi dua arah
Selain membuat konten, membangun interaksi dengan audiens juga penting lho! Membangun interaksi dua arah dapat meningkatkan kepercayaan audiens terhadap diri kamu. Esensi ber media sosial sendiri adalah bersosialisasi, untuk itu kamu perlu melakukan hal itu dengan followers kamu. Jangan sampai baru selesai upload, balas komen saja gak mau. Padahal, hanya dengan membalas komen bisa membuat followers-mu senang lho!
Baca juga: 5 Cara Ampuh Tingkatkan Engagement di Instagram
Seperti Kak Jill contohnya, ia sangat rajin menjawab dan membalas komen followers-nya baik mengenai gordon maupun dirinya sendiri. Bahkan, Kak Jill mengangkat telepon followersnya yang mau curhat, baik banget ya!
- Belajar membuat konten
Sebagai influencer apalagi influencer pemula, kamu perlu banyak belajar tentang cara membuat konten yang baik dan benar. Selain menambah pengetahuan kamu mengenai konten, kamu juga bisa menemukan dan menciptakan ciri khas konten yang akan kamu buat sesuai dengan style kamu. Kamu bisa belajar membuat konten dengan mengikuti berbagai campaign yang ada di platform khusus penyedia campaign, platform influencer marketing contohnya.
Platform influencer marketing di Indonesia
Salah satu platform influencer marketing di Indonesia yang bisa menjadi tempat kamu belajar membuat konten ialah Partipost. Partipost merupakan influencer marketing platform yang akan membantu kamu terhubung dengan berbagai brand. Dengan bergabung di Partipost, kamu akan bisa berlatih menjadi seorang influencer dengan mengikuti campaign-campaign yang ada. Selain itu, kamu juga akan memiliki portofolio sebagai influencer di media sosial.
Terdapat 2500+ brand dan 700.000+ influencer yang sudah bergabung di Partipost. Tunggu apalagi? Jadi beauty influencer sekarang juga!
