Pada akhir tahun 2021 lalu, dunia dikejutkan dengan berita bahwa Mark Zuckerberg, pendiri Facebook, melakukan rebranding atas platform media sosial populer tersebut menjadi Meta. Bukan sekedar berganti nama, perubahan ini menandakan perkembangan Facebook yang tidak lagi sekedar menjadi platform media sosial biasa, tapi sebuah dunia baru yang disebut Metaverse.
Tren Metaverse di dunia teknologi pun semakin hangat diperbincangkan, karena potensinya yang sangat besar untuk mengubah aktivitas bisnis. Bahkan, pangsa pasar Metaverse diperkirakan akan meningkat 44% dalam tujuh tahun ke depan. Influencer marketing pun tidak luput dari tren ini. Apa sebenarnya Metaverse dan bagaimana pengaruhnya terhadap influencer marketing?
Mengenal Metaverse
Metaverse sendiri terdiri dari penggalan kata �??Meta�?� yang berarti �??melampaui�?�, serta �??verse�?� atau �??dunia�?� (universe). Maka, Metaverse adalah konsep dunia virtual yang melampaui realita. Pengguna Metaverse bisa menjelajahi dunia tersebut bersama pengguna internet lainnya dalam sebuah sosok avatar yang mereka buat. Salah satu gambaran Metaverse dapat dilihat di film Ready Player One (2018) serta Free Guy (2021) yang sempat terkenal baru-baru ini.
Peran Metaverse dalam dunia marketing
Berbagai brand besar seperti Vans, Gucci, dan Adidas mulai bereksperimen dengan Metaverse. Metaverse membantu brand menargetkan dan terhubung dengan pelanggan mereka dengan cara yang baru dan menarik. Sebagai contoh, Gucci telah membuat event �??Gucci Garden�?� di Metaverse, dimana pelanggan bisa mencoba berbagai pakaian dan aksesoris secara virtual melalui avatar mereka, serta berinteraksi dengan pelanggan lainnya.
Bagi brand dengan target pasar generasi millennial dan Gen Z, tentunya marketing melalui Metaverse menjadi semakin menarik lagi, karena generasi ini sangat peka terhadap perkembangan teknologi. Inilah beberapa keuntungan dari Metaverse marketing:
- Memberikan pengalaman baru bagi pelanggan
Pelanggan selalu menginginkan pengalaman baru dalam berbelanja. Sama halnya dengan pergeseran dari belanja offline menjadi online, Metaverse menawarkan pengalaman yang lebih menarik dan immersive karena pelanggan bisa memasuki �??dunia baru�?? yang seru dalam proses mencari dan membeli produk.
- Perjalanan pelanggan yang lebih cepat dan praktis
Dahulu, pelanggan perlu mencari ke beberapa toko untuk menemukan produk yang mereka suka, bertanya-tanya tentang keuntungan dan kegunaannya, mencobanya, lalu membuat keputusan pembelian. Di Metaverse, seluruh perjalanan pelanggan dapat terjadi di satu tempat dengan cepat dan praktis. Tentunya, ini sangat menguntungkan baik bagi pelanggan maupun brand.
- Menghadirkan cara baru dalam kerjasama dengan influencer
Marketer kini semakin sering melibatkan influencer sebagai co-creator dalam pembuatan konten promosi. Dengan Metaverse, brand dan influencer dapat bekerja sama untuk membuat konten dengan format dan cara yang baru, menciptakan era baru untuk user-generated content!
Baca juga: Memahami Apa Itu User Generated Content (UGC) Untuk Bisnis
Influencer dan Metaverse?
Perlu diingat bahwa saat ini, media sosial adalah salah satu platform yang paling banyak dimanfaatkan oleh brand untuk menjalankan marketing campaign, termasuk dengan influencer. Influencer dapat membantu brand mencapai audiens dengan niche yang spesifik, dan membuat konten yang menarik dan relevan. Dengan berkembangnya Metaverse, kini influencer tidak hanya terhubung dengan audiens mereka melalui foto atau video saja.
Baca juga: 10 Statistik tentang Influencer Marketing yang Wajib Diketahui Marketers
Brand dapat mengadakan virtual event yang dihadiri oleh influencer. Misalnya, mereka dapat mengadakan live shopping atau live demo, dimana influencer akan memperlihatkan dan mempromosikan produk brand melalui avatar mereka. Pelanggan pun dapat melakukan pembelian langsung di Metaverse. Dengan terbatasnya peluang untuk mengadakan offline event di tengah pandemi COVID-19, serta tingginya aktivitas media sosial saat ini, mengadakan event seperti ini sangatlah menjanjikan untuk traffic dan conversion.
Bagaimana dengan Indonesia?
Melihat maraknya perkembangan Metaverse, banyak artis dan influencer global telah bergabung dan mengadakan event virtual. Beberapa artis yang melakukan ini adalah Justin Bieber, Snoop Dogg, dan Twenty One Pilots. Bahkan, pasangan selebriti Raffi Ahmad dan Nagita Slavina menciptakan RansVerse, dunia Metaverse dimana mereka akan memasang sejumlah aset dan konten seperti kota dengan tempat hiburan dan gedung-gedung tinggi. Selain itu, salah satu selebriti Indonesia yaitu Syahrini juga telah menggelar konser di Metaverse dengan tiket konser yang dijual melalui asset digital non-fungible token (NFT). Sebagai salah satu negara Asia Tenggara dengan aktivitas media sosial paling tinggi, tentu tren Metaverse tidak butuh waktu lama untuk semakin diminati di Indonesia.
Baca juga: RANS Entertainment Milik Raffi Ahmad Rambah Bisnis Metaverse
Apakah Anda tertarik membuat event virtual untuk meningkatkan awareness, traffic, dan conversion? Partipost adalah influencer marketing solution yang menghubungkan Anda dengan influencer. Temukan influencer yang sesuai dengan persona brand Anda dengan komunitas 700.000+ influencer kami, dan buatlah berbagai marketing campaign di Indonesia maupun negara Asia Tenggara lainnya, seperti Singapura, Malaysia, Taiwan, dan Filipina. Hubungi kami untuk informasi lebih lanjut!