Siapa,sih, yang tidak ingin penjualan bisnisnya meningkat? Di era digital ini, sudah terjadi perubahan gaya hidup di mana masyarakat Indonesia tidak lagi menggunakan internet hanya untuk berkomunikasi, tetapi juga sebagai sarana untuk berbelanja dan berjualan.
Sebuah data menunjukkan bahwa sebanyak 86% pengguna internet Indonesia melakukan belanja online dan diprediksi akan terus meningkat hingga mencapai 212,2 juta pada tahun 2023. Berbagai brand juga sudah melakukan promosi secara online mulai dari brand baju, aksesoris, hingga makanan. Makanya, tak heran jika banyak brand yang mulai berlomba-lomba untuk menggunakan strategi promosi yang tepat demi meningkatkan penjualan brand mereka secara online.
Namun sayangnya, tidak semua strategi yang dipakai oleh brand pasti berhasil. Bahkan, ada brand yang justru merugi setelah melakukan promosi secara online. Maka, sebagai pemilik brand, Anda harus berhati-hati dalam memilih strategi yang cocok untuk mempromosikan brand Anda. Nah, penasaran apa saja tips jitu yang harus Anda lakukan jika ingin meningkatkan penjualan brand Anda secara online?
Simak tips berikut!
1. Membuat website khusus brand
Website dapat menjadi salah satu media promosi yang ampuh untuk brand Anda. Exabytes Indonesia (2021) mencatat ada sekitar 1057 website khusus brand pada tahun 2020. Tahun ini, angka tersebut sudah meningkat sebanyak 61,6%. Hal ini membuktikan jika sudah semakin banyak brand yang mampu meningkatkan penjualan produk mereka melalui website.
Melalui website, Anda juga dapat mencantumkan informasi yang penting untuk diketahui oleh calon pembeli . Contohnya range harga, promosi diskon yang sedang berlangsung, maupun jenis produk dan jasa dari brand Anda.
Dengan website, Anda juga bisa memiliki kendali atas data penjualan produk brand Anda. Data tersebut dapat membantu Anda untuk mengenali produk seperti apa yang banyak diminati oleh pembeli Anda. Jadi, Anda bisa memahami minat pembeli Anda dan menentukan jenis produk yang hendak Anda promosikan selanjutnya.
Berikut tips website brand yang dapat menarik calon pembeli:
- Membuat desain website yang menarik.
- Menarik pelanggan organik dengan SEO (Search Engine Optimization).
- Memudahkan akses pembeli dengan fitur website yang efektif.
2. Menggunakan media sosial
Berbagai media sosial seperti Twitter, Instagram, YouTube, dan TikTok sudah marak digunakan di Indonesia sebagai sarana jual beli. Hasil penelitian dari UNESCO menyimpulkan bahwa 4 dari orang 10 orang Indonesia aktif di media sosial (KomInfo 2018).
Oleh sebab itu, tak heran jika media sosial menjadi tempat yang populer bagi marketers yang ingin meningkatkan penjualan mereka secara online. Ditambah lagi, media sosial juga bisa menjadi tempat di mana Anda dapat berkomunikasi dengan pembeli karena Anda dapat langsung menjawab pertanyaan dan memberikan tanggapan yang diajukan mengenai brand.
Melalui media sosial, Anda juga bisa menyalurkan informasi mengenai brand kapanpun dan dimanapun pembeli Anda berada. Dengan komunikasi efektif yang dijalin bersama pembeli, Anda dapat menjaga hubungan baik antara brand dengan pembeli sehingga mereka tidak akan ragu untuk membeli produk atau jasa dari brand Anda.
Berikut tips berjualan secara online dengan media sosial:
- Memilih media sosial yang sesuai dengan target audience untuk brand.
- Memaksimalkan user-generated content dengan giveaway atau kontes.
- Retargeting pembeli dengan memasang iklan di media sosial.
3. Content Marketing
Bukan rahasia lagi bagi para marketers kalau konten yang menarik merupakan salah satu kunci untuk meningkatkan penjualan brand. Di Indonesia, sudah banyak brand yang terbukti berhasil menggunakan strategi content marketing seperti Royco dan Pocari Sweat.
Namun, untuk dapat menarik pembeli, sebuah konten tidak bisa jika hanya dibuat menarik saja. Diperlukan content marketing, atau teknik pemasaran yang melibatkan pembuatan dan distribusi konten yang relevan, penting, dan konsisten untuk menarik audience dengan tujuan untuk mengkonversi pengunjung menjadi konsumen.
Jadi, konten yang hendak Anda buat haruslah relevan dengan produk atau jasa brand yang Anda tawarkan. Selain relevan, Anda juga perlu membuat konten yang unik agar calon pembeli tertarik untuk mengunjungi website atau media sosial milik brand Anda. Melalui konten yang menarik dan berkualitas, Anda bisa mendapatkan kepercayaan pembeli.
Berikut tips untuk menggunakan content marketing:
- Membuat konten yang relevan dengan brand.
- Memposting konten yang menarik secara konsisten.
- Mengoptimasi konten sesuai dengan ciri khas dan value dari brand.
4. Affiliate Marketing
Sebagai pemilik brand, Anda juga dapat meningkatkan penjualan Anda melalui strategi affiliate marketing, atau suatu metode pemasaran di mana seseorang akan mendapatkan sejumlah komisi karena berhasil mempromosikan produk dari brand. Anda juga dapat melakukan affiliate marketing melalui kerjasama dengan influencers untuk meningkatkan penjualan produk dari brand Anda di media sosial.
Di Partipost, kami memiliki komunitas influencers atau Everyday People yang menggunakan strategi efektif bertajuk Word-of-Mouth untuk meramaikan promosi brand Anda. Dengan strategi ini, Anda dapat meningkatkan penjualan produk maupun jasa dari brand Anda dengan mudah!
Bagaimana? Masih penasaran? Yuk, ketahui lebih lanjut dengan menceritakan tentang brand Anda bersama Partipost di sini!
Ketahui lebih lanjut tentang Affiliate Program Partipost di sini!