Sekarang, tidak hanya brand saja yang bisa mengajukan permintaan untuk bekerja sama dengan influencer. Sebaliknya, influencer pun bisa melakukan hal yang sama!
Jika kamu memiliki konten yang berkualitas, followers yang aktif, dan engagement yang baik, tetapi masih sedikit brand yang mengajakmu berkolaborasi, kamu dapat berinisiatif untuk mengajak mereka lebih dulu.
Kolaborasi ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti memberikan sponsored content atau konten kolaborasi lainnya yang bersifat mempromosikan sebuah brand.
Khawatir karena kamu belum punya banyak followers? Tidak masalah! Saat ini, selain menyasar celebrity influencer, brand juga biasa menjalankan influencer marketing bersama nano dan micro influencer karena kontennya yang autentik dan cenderung persuasif.
Baca juga: Nano Influencer Sedang Naik Daun. Apa Bedanya Dengan Micro Influencer?
Umumnya, sedikit sulit bagi brand untuk menemukan nano dan micro influencer, mengingat audiens influencer pada kategori ini sangat spesifik. Pada saat inilah kamu dapat menghubungi brand dan menawarkan kerja sama!
Simak Tips Menghubungi Brand untuk Bekerja Sama!
Saat menghubungi brand untuk menawarkan kerja sama atau kolaborasi, kamu perlu memerhatikan beberapa hal. Agar kamu sukses mengajak brand untuk bekerja sama, perhatikan dulu beberapa tips di bawah ini:
1. Bangun portofolio
Sebelum mengajak brand bekerja sama, kamu tentunya harus membangun portofoliomu terlebih dahulu. Jangan menunggu untuk mendapatkan sponsor kalau kamu belum memiliki konten yang berkualitas.
Sebelum meminta brand untuk berkolaborasi, kamu bisa mulai membuat konten review produk yang kamu suka, bercerita tentang pengalamanmu terhadap produk tersebut, atau membuat konten menarik yang dapat mengundang followers baru.
Dengan ini, ketika kamu mengajak kerja sama, brand akan melihat bahwa kamu benar-benar seorang influencer yang berkualitas dan dapat memberikan keuntungan dengan mempromosikan produk atau jasa mereka.
2. Link semua media sosial kamu
Setelah membangun portofolio yang bagus, jangan lupa untuk menghubungkan semua akun media sosial yang kamu punya ke dalam portofolio tersebut. Kamu dapat menggunakan berbagai macam tools untuk mengumpulkan link akun media sosialmu seperti Linktree atau sejenisnya.
Dengan begitu, brand dapat lebih mudah mengenal kamu dari aktivitas media sosialmu. Brand akan mengetahui jenis audiens kamu dan mereka akan lebih mudah menghubungkan audiensmu dengan kebutuhan target pasar mereka.
Ingin menjalankan campaign bersama influencer yang sesuai dengan target audiens kamu? Hubungi Partipost sekarang juga!
3. Berikan apresiasi kepada brand
Menunjukkan apresiasi dengan tag atau mention akun brand yang pernah bekerja sama atau pernah masuk dalam kontenmu akan membuatmu terlihat sebagai influencer yang ramah.
Hal ini juga menunjukkan bahwa kamu menyukai brand mereka, sekaligus meningkatkan traffic ke akun media sosial maupun website resmi brand. Sebagai bonus, interaksi kamu dengan followers juga akan meningkat ketika kamu merekomendasi produk dari sebuah brand yang kamu bagikan di akun media sosialmu.
4. Be professional
Profesionalitas seorang influencer dapat dinilai dari interaksi pertama dengan brand. Maka dari itu, selalu gunakan kata yang sopan, tidak memaksa, tetapi persuasif. Jika akhirnya kamu berhasil menjalin kerja sama, pastikan kamu mengikuti keinginan brand sesuai kesepakatan, seperti posting konten tepat waktu, kalimat pada caption, hingga special request lainnya.
Yakin bahwa kolaborasi dengan brand ini bukan sebatas hubungan kerja saja, tetapi juga merupakan simbiosis mutualisme yang saling menguntungkan.
5. Ikuti event dan program marketing brand secara aktif
Mengikuti tren yang sedang dilakukan brand menunjukkan bahwa kamu tidak hanya jadi influencer yang sekadar posting-posting di media sosial, tetapi benar-benar mendalami interest tertentu.
Contohnya, jika kamu beauty, kamu dapat membuat konten review produk terbaru atau mengikut tren challenge di bidang beauty. Selain itu, kamu bisa mengikuti program marketing dari brand, seperti campaign yang sedang berjalan di Partipost. Hal ini juga dapat menambah portofolio kamu, lho!
Tidak hanya mendapatkan keuntungan materiil dan mempercantik portofolio, kamu juga dapat membangun relasi dengan influencer lain jika aktif mengikuti event maupun program marketing dari brand.
Sebelum menghubungi brand, ada baiknya kamu memiliki portofolio yang oke. Jangan lupakan engagement rate dan interaksi dengan followers. Oleh karena itu, kamu bisa terus berlatih mengembangkan karir kamu sebagai content creator dengan mengikuti campaign yang ada di Partipost. Yuk, download aplikasinya!