Dalam era digital yang serba cepat, influencer marketing telah menjadi salah satu strategi paling efektif untuk mempromosikan produk atau layanan. Dengan jutaan orang yang aktif di media sosial, menjalin kerja sama dengan influencer dapat membantu Anda menjangkau audiens yang lebih luas.
Namun, agar influencer campaign Anda mendapatkan hasil yang maksimal, Anda harus punya pemahaman mendalam tentang cara kerja influencer marketing. Oleh karena itu, simak dahulu berbagai influencer marketing tips berikut ini.
Influencer Marketing Tips
Sebelum kita masuk ke influencer marketing tips, Anda perlu memahami mengapa influencer marketing menjadi pilihan populer bagi banyak brand. Influencer memiliki kemampuan untuk membangun kepercayaan dengan audiens atau followers.
Audiens sering kali lebih cenderung mempercayai rekomendasi dari influencer daripada iklan tradisional. Hal ini menjadikan influencer sebagai jembatan penghubung yang efektif antara brand dan konsumen.
Menurut penelitian, 63% konsumen cenderung membeli produk dari influencer yang mereka percaya. Selain itu, 63% marketer mengatakan bahwa konten-konten yang dihasilkan oleh influencer memiliki performa yang lebih baik dibandingkan konten yang dihasilkan oleh brand.
Data statistik di atas menunjukkan kuatnya pengaruh influencer dalam membentuk perilaku konsumen. Sebelum mulai menjalankan campaign bersama influencer, cermati dulu influencer marketing tips di bawah ini:
1. Tentukan tujuan campaign
Langkah pertama dalam merencanakan strategi influencer marketing adalah menentukan tujuan campaign. Apakah Anda ingin meningkatkan angka penjualan, meningkatkan brand awareness, atau justru ingin mendapatkan lebih banyak followers di media sosial?
Menetapkan tujuan campaign yang jelas akan membantu Anda memilih influencer yang tepat, sekaligus mengukur keberhasilan campaign dengan lebih mudah. Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan analytics tool, seperti Google Analytics untuk menganalisis hasil campaign.
Namun, untuk mendapatkan campaign report yang komprehensif, Anda bisa memanfaatkan influencer marketing platform dari Partipost.
2. Pilih influencer yang tepat
Saat memilih influencer untuk menjalankan campaign, Anda perlu melihat berbagai aspek. Tidak hanya jumlah followers, tetapi ketahui juga apakah audiens yang dimiliki oleh influencers relevan dengan produk atau layanan Anda.
Agar lebih mudah, Anda bisa memilih influencer berdasarkan tier influencer. Tier ini terbagi menjadi nano, micro, macro, dan mega influencers. Tier ini dibagi berdasarkan jumlah followers yang mereka miliki.
Nano influencer
Nano influencer merupakan influencer dengan jumlah followers paling sedikit. Namun, followers mereka biasanya adalah teman dan keluarga dekat, sehingga konten promosi yang dihasilkan oleh nano influencers cenderung memiliki engagement yang tinggi.
Baca juga: Mengenal Metrik Engagement Rate sebagai Tolak Ukur Kualitas Influencer
Micro influencer
Konten yang dibuat oleh micro influencer umumnya terfokus pada niche tertentu, seperti makanan, kecantikan, atau teknologi. Hal ini membuat konten mereka sangat relevan bagi followers-nya.
Jika Anda ingin berkolaborasi dengan influencer dari kategori ini, penting untuk memperhatikan micro influencer tips yang satu ini, yakni apakah produk atau layanan Anda cocok dengan niche yang mereka geluti.
Macro dan Mega influencer
Saat menjalankan influencer marketing dengan dua niche influencer ini, pastikan Anda memiliki budget yang cukup karena biaya endorsement yang umumnya lumayan mahal. Namun, Anda bisa mendapatkan reach atau jangkauan yang lebih luas karena macro dan mega influencer memiliki jumlah followers yang sangat banyak.
Pilih influencer jadi lebih mudah menggunakan influencer marketing platform dari Partipost. Mulai dari nano hingga macro, semuanya tersedia dan bisa disesuaikan dengan budget campaign Anda.
Hubungi Partipost untuk informasi lebih lanjut!
3. Biarkan influencer berkreasi
Setelah memilih influencer yang tepat, langkah selanjutnya adalah memberikan ruang bagi influencer untuk berkreasi dalam membuat konten promosi. Konten yang menarik dan authentic umumnya lebih efektif dalam menarik perhatian audiens. Namun, ada juga bisa membuat brief campaign sebagai panduan bagi influencer dalam membuat konten.
4. Influencer marketing ideas
Setelah mengetahui beberapa influencer marketing tips di atas, ada banyak influencer marketing ideas yang bisa Anda terapkan dalam proses pembuatan konten oleh influencer. Beberapa ide yang bisa Anda coba antara lain:
Kontes atau giveaway
Adakan kontes atau giveaway untuk menarik perhatian dan meningkatkan interaksi audiens. Mintalah followers dari influencer untuk follow akun brand Anda, share, atau tag teman mereka untuk turut berpartisipasi. Hal ini tidak hanya memperluas jangkauan brand Anda, tetapi juga membuat produk atau layanan yang Anda tawarkan menjadi perbincangan di kalangan audiens.
Video unboxing atau review produk
Video unboxing atau ulasan produk dapat memberikan insight yang menarik bagi audiens karena konten ini dapat menunjukkan fitur produk secara langsung. Hal ini dapat meningkatkan kepercayaan konsumen, sekaligus mendorong konsumen untuk membeli produk Anda.
Memulai program brand ambassador
Membangun hubungan jangka panjang dengan influencer melalui program brand ambassador dapat membantu brand Anda menghasilkan konten yang konsisten dan authentic. Brand ambassador juga dapat menjadi suara yang mewakili brand Anda, serta membantu membangun komunitas yang loyal pada brand Anda.
Ingin dapat penghasilan tambahan dengan jadi content creator, tanpa minimal followers? Gabung ke Partipost sekarang!
Membuat user-generated content (UGC)
Buat konten video atau tutorial menggunakan produk Anda. Video tutorial sering kali memiliki tingkat keterlibatan yang lebih tinggi.
Adakan giveaway atau kontes yang melibatkan audiens. Ini tidak hanya meningkatkan keterlibatan tetapi juga menarik perhatian lebih banyak orang.
Baca juga: 5 Ide Campaign Live Streaming Yang Bisa Dilakukan Brand!
4. Jalin komunikasi yang baik dengan influencer
Komunikasi yang baik antara brand dan influencer sangat penting. Pastikan Anda menjelaskan ekspektasi dan tujuan campaign dengan jelas kepada influencer. Namun, beri kesempatan bagi influencer untuk memberikan saran atau masukan, karena mereka lebih memahami audiens mereka.
Influencer Outreach Tips bagi Brand
Setelah mengetahui berbagai influencer marketing tips and tricks, ketahui juga influencer outreach tips yang akan membantu Anda menjangkau influencer dengan cara yang efektif, sekaligus meningkatkan keberhasilan upaya influencer marketing Anda:
Lakukan riset mendalam
Lakukan riset yang menyeluruh untuk mengidentifikasi influencer mana yang konten dan audiensnya paling cocok atau sejalan dengan brand Anda. Tinjau juga engagement metric, content authenticity, dan demografi audiens dari influencer agar campaign bisa berjalan lebih efektif.
Jalin komunikasi yang lebih personal
Saat menghubungi influencer, sampaikan pesan yang dipersonalisasi. Tunjukkan minat yang tulus terhadap konten mereka untuk membangun koneksi yang lebih kuat dengan influencer.
Tawarkan value yang jelas
Jelaskan manfaat dari berkolaborasi dengan brand Anda dan bagaimana hal tersebut sejalan dengan audiens milik influencer. Sebagai contoh, Anda bisa menunjukkan keunikan produk, cerita yang menarik, atau penawaran eksklusif yang menekankan mengapa kolaborasi ini dapat menguntungkan kedua belah pihak.
Manfaatkan influencer marketing platform
Gunakan platform yang dirancang untuk influencer marketing, seperti Partipost untuk mempermudah proses influencer outreach. Platform ini akan menghubungkan brand Anda dengan influencer, sehingga Anda dapat lebih mudah untuk menemukan, berkomunikasi, dan mengelola kolaborasi secara efektif.
Temukan influencer yang paling sesuai dengan brand Anda dan jalankan campaign dengan 1 juta+ influencer Partipost yang tersebar di 8 negara Asia Tenggara. Hubungi kami dan dapatkan penawaran menarik, khusus untuk Anda!