Kehadiran inovasi teknologi digital, seperti media sosial, membawa perubahan signifikan terhadap perilaku konsumen. Pelanggan di media sosial cenderung berinteraksi dengan pemasaran yang lebih personal, humanis, dan authentic. Oleh karena itu, influencer marketing menjadi salah satu cara terbaik untuk terhubung dengan konsumen.
Apa itu Influencer Marketing?
Singkatnya, influencer marketing adalah kerja sama antara brand dengan figur-figur yang berpengaruh di media sosial (influencer). Adapun, influencer merupakan pengguna media sosial yang berhasil membangun komunitas followers setia dan percaya akan kredibilitasnya melalui konten-konten yang relatable dan authentic.
Melalui kerja sama dengan influencer, brand Anda dapat menjangkau audiens lebih luas, membangun brand trust, serta meningkatkan brand awareness.
Baca Juga: 6 Strategi Meningkatkan Organic Traffic melalui Kolaborasi dengan Influencer di 2024
Peran Influencer dalam Meningkatkan Brand Awareness
Singkatnya, brand awareness adalah indikator yang mengukur familiaritas pelanggan dengan suatu brand maupun produknya. Misalnya, jika pelanggan membutuhkan suatu produk dan pikiran mereka memunculkan nama suatu brand, maka brand tersebut telah melekat dibenak konsumen dan berhasil membuat konsumen aware.
Melalui kolaborasi dengan influencer, brand dapat menjadi jembatan untuk brand membangun hubungan lebih erat dengan target pasarnya. Hal ini dikarenakan, sebagian besar pelanggan di media sosial cenderung berinteraksi dengan konten influencer yang relatable dan authentic, dibandingkan dengan konten brand yang cenderung dikurasi.
Selain itu, konten influencer jauh lebih efektif meningkatkan brand awareness dibandingkan dengan iklan tradisional seperti iklan TV karena saat menonton konten influencer, konsumen tidak merasa seperti menonton iklan, namun mendapat rekomendasi dari seseorang yang dipercaya.
Baca Juga: 7 Hal yang Brand Harus Tau Sebelum Bekerja Sama dengan Influencer
Menjalin kerja sama dengan influencer juga terbukti dapat mempengaruhi keputusan pembelian konsumen. Survei Partipost di tahun 2023 menemukan lebih dari 40% pelanggan di Indonesia setuju bahwa influencer berdampak besar terhadap keputusan pembelian mereka.
Oleh karena itu, influencer marketing tidak hanya mampu membangun brand awareness, tetapi juga mampu mendorong calon konsumen untuk berinteraksi (engagement) hingga akhirnya melakukan pembelian.
Strategi Influencer Marketing untuk Meningkatkan Brand Awareness
1. Berkolaborasi dengan Berbagai Level Influencer (Nano, Micro, dan Macro)
Anda dapat meningkatkan brand awareness secara signifikan melalui kolaborasi dengan berbagai tier influencer di berbagai tingkatan, mulai dari nano, micro, hingga macro-influencer. Nano influencer dengan audiens yang lebih kecil, ternyata memiliki engagement rate yang tinggi, sehingga dapat mendorong kredibilitas brand.
Selain itu, kelebihan bekerja sama dengan micro dan macro-influencer yang memiliki followers lebih tinggi daripada nano influencer dapat membuat brand Anda menjangkau audiens yang lebih luas. Dengan strategi ini, Anda dapat menjangkau audiens dari berbagai segmen berbeda, serta memaksimalkan dampak message brand Anda.
2. Giveaway
Kolaborasi dengan influencer dalam menyelenggarakan giveaway adalah cara efektif untuk meningkatkan brand awareness. Hal ini karena followers dari influencer akan sangat antusias untuk berpartisipasi, sehingga mereka juga akan terdorong untuk sharing dan engage dengan konten tersebut.
Pastikan hadiah yang ditawarkan menarik bagi target pasar dan selaras dengan niche influencer, sehingga dapat meningkatkan awareness pada produk-produk brand lainnya.
3. Influencer Generated Content (IGC)
IGC adalah konten yang dibuat oleh influencer yang bekerja sama dengan sebuah brand, seringkali konten ini juga ditayangkan di akun media sosial influencer tersebut. Selain itu, konten IGC juga dapat digunakan kembali menjadi iklan di media sosial brand Anda. Familiaritas audiens dengan influencer dapat meningkatkan reach dan engagement konten, yang pada akhirnya meningkatkan brand awareness.
Mengukur Brand Awareness dalam Campaign Influencer Marketing
Setelah mengimplementasikan influencer marketing. Anda dapat mengukur kesuksesan campaign dan brand awareness dengan beberapa metrik seperti, reach, impressions, social media mentions, engagement rate, dan website traffic untuk platform website. Dengan demikian, Anda dapat melihat jumlah calon konsumen yang mengetahui brand Anda melalui campaign yang telah dijalankan.
Namun, jika Anda ingin mengumpulkan data-data dengan lebih mudah, Anda dapat menggunakan platform influencer marketing Partipost. Partipost menyediakan berbagai layanan yang tergabung dalam fitur dashboard campaign manager. Hal ini memungkinkan brand untuk memantau perkembangan campaign secara langsung dan mengumpulkan data post-campaign.
Baca Juga: 7 Alasan Bagi Brand untuk Memilih Influencer Marketing Platform Partipost
Anda juga dapat memilih influencer sesuai dengan kriteria campaign karena Partipost memiliki lebih dari 1 juta influencer yang tersebar di delapan negara Asia dan telah dipercaya oleh lebih dari 6000 brand untuk memaksimalkan campaign influencer marketing mereka. Hubungi kami untuk demo dan informasi lebih lanjut.
